nyeling: Boyband.........!!!

musik selalu membawa perubahan dan cara tersendiri untuk membuat orang tidak bosan menikmatinya. banyak genre musik yang muncul dan  semakin unik genrenya semakin membuat dunia ini penuh warna sehingga banyak pula orang semakin meminatinya. dari musik klasik sampai modern musik tetaplah bagian hidup yang tidak membosankan.

well, melihat perkembangan musik tanah air aku menilai positif dan ternyata musik  tanah air selalu bisa mengikuti perkembangan musik di kancah dunia walau kadang aku merasa kita seperti bangsa plagiat.( maaf ye, gak 100% sic!) sebenarnya fenomena boyband sendiri sudah ada dari dulu sebelum demam KPOP melanda indonesia baru-baru ini. mungkin yang membuat indonesia lebih menerima  KPOP karena fashion dan kecakepan orang sono daripada western. dilihat dari musik jelas western lebih unggul hanya saja mungkin masyarakat orang indonesia kurang antusias, kecuali westlife sejauh yang saya amati.

saya tidak menyangka kalau KPOP telah mengubah warna musik di Indonesia dan pengaruhnya juga luar biasa. tak hanya KPOP, IPOP banyak memunculkan boyband dan girlband di indonesia. walau demikian, kita tidak hanya cukup meniru mereka saja, sebagai boyband dna girlband tentunya kita mesti harus lebih kreatif lagi, terutama dalam menyajikan genre musik yang lebih membuat penikmat musik tidak bosan dan dapat membuat indonesia go internasional. kekreatifan musik dalam hal ini juga dapat membawa pada keeksisan sebuah grup dan tidak mudah tersisihkan. simak saja Project Pop, Iwan fals, MLTR, BSB, Melly Goeslaw, Ari Lasso, dan lain sebagainya yang sampai sekarang masih tetap eksis karena kekreatifan mereka dalam bermusik dan mereka punya ciri tersendiri sehingga mereka mampu menyita perhatian para penikmat musik di indonesia.

dalam sudut pandang saya, musik sejatinya adalah sejarah yang tak akan pernah berakhir dan akan selalu lahir dan bereinkarnasi. ya, bukankah fenomena boyband ini terulang kembali?

aku tak akan menulis banyak kali ini, pesanku boyband dan girlband dalam genre pop itu sudah biasa, harapanku semoga ada boyband keroncong dan dangdut indonesia dijamin bakal go internasional seperti mbak Inul Daratista yang begitu cepat melejit asalkan isinya yang positif kayak bang Rhoma aja. pokoknya yang positif aja di dunia ini yang bakal eksis, percaya deh! setidaknya itu menurutku, bagaimana denganmu?

tres bien, merci!  the picures's taken by many literatures.

present to U:

only WORDS

Ini awal yang baik tetapi kita tidak tahu kapan tertutupnya, setelah meryakannya dengan hiruk pikuk dan kemewahan kembang api, kita tidak tahu setelah ini. yang ingat yang beruntung.

hidup itu seperti novel atau buku jika sudah berakhir kita akan melanjutkan untuk yang berikutnya yang lebih menarik lagi tantangannya....

ini menurutku, bagaimana menurutmu?

give your comment!

Ada Apa dengan "GRATIS.....!"

soal gratis siapa yang tidak suka dengan namanya gratis.... hmm, aku juga penyuka gratis selain lebih hemat, efisien dan gak takut kebobolan kantong dl seabrek permasalahan biaya pemakaian yang melambung tinggi, no problem' everywhere, trouble on me, no way!

ya, itulah namanya gratis, apalagi yang namanya kalau sudah menyangkut komunikasi, problema gratis harus udah jadi perhatian tersendiri, hmm, gratis sms, gratis nelpon dan internetan, siapa yang gak ngiler....? tetapi pasti ke semua itu gak jauh yang namanya syarat. bahkan yang ngaku gak pake syarat saja sebenarnya diam-diam menyimpan syarat itu begitu rapi, hanya saja syaratnya agak membingungkan. ini lebih tidak jujur lagi,apa susahnya ya bilang syarat toh kita sama-sama untung, ia tak rugi kita pun juga tak rugi. well, di sini saya gak bermaksud menyindir oknum-oknum yang memberikan fasilitas gratis komunikasi dan saya juga gak akan membahasnya panjang lebar.

pada hakikatnya, saya adalah penyuka kehematan, itung-itung budaya "hemat pangkal kaya" dan "kendalikan uangmu sebelum kau dikendalikan" itu termasuk jadi prinsip yang mesti masuk kamus kursus kepribadian saya.(wei,,,,,,...) apalagi masalah internetan yang mengandung paket-paket hematnya saya paling demen itu, tahulah biaya internet kalau pake komputer kan, luar biasa sekali....!!( pulsa 300rb bisa jebol....buat aku yang gak bisa diam ama internet). tapi, lagi-lagi ada kekurangannya, memang manusia selalu banyak kekurangannya, selalu gak ketinggalan dengan yang namanya PERHITUNGAN ternasuk saya pribadi. ya, awalnya enak lama-lama ada aja masalahnya. yang koneksi internet cepetnya kayak siput lari, kadang-kadang kita banyak jadi korban BUFFER-nya, belum pas lagi asyik-asyiknya tahu-tahu "internet cannot display", dll. ugh, pokoknya ngrasain deh yang namanya LEMOT n trouble...." ya, inilah resiko sesuatu yang serba enak pasti ada kekurangannya. benar pula pepatah mengatakan "jerbasuki mawa beyo" segalanya butuh biaya dan pengorbanan.

beberapa hal lain yang masih ada embel-embel gratis yang bikin sebel dan kadang sakit hati adalah pelayanan kesehatan masyarakat yang sifatnya gratis pula,kadang ini sangat memprihatinkan. kita udah sakit2 ngantri minta diobati pelayanannya kurang perhatian malah kadang-kadang tidak menghargai pasien,udah itu lemot lagi.ya, namanya juga gratis, pasal-pasalan selama tidak asal.

lalu, ada yang lebih menarik lagi yakni dana pendidikan yang gratis ujung-ujungnya ada syarat. hmm, perhitungan lagi! tahulah kalian apa itu!

dari segi sarana transportasi yang murah, katakanlah KRL ekonommi yang biayanya murah hanya 1000rp, yang rutenya cukup jauh dari tanggerang-jakarta hmm, karena murah jadi gak karuan perawatannya.alau kita komplen salah lagi. busway, ohmy god, mobil yang satu ini memang enak dan muran cuma 3500rp kamu mau muter2 jakarta ampe bosan tetapi ternyata lama-lama perawatannya juga sama saja, lambatnya balapan ama angkot umum, belum lagi kalau jalurnya direbut.memang kalau gratis harus banyak berkorban kadang-kadang mesti sabar.

 masalah lain yang menyangkut gratis tetapi sebenarnya saya lebih menyebutnya hemat, adalah biaya tempat tinggal yang murah ujung-ujungnya ada problemnya yang mungkin air sering mati, listrik gak kuat, bangunan gak layak, dll. rumah susun dan apartemen bersubsidi,dll. kita tahu kita gak bisa nyalahin pihak menajemen karena ia hanya bisa memberika dan berwenang 40% selebihnya ada di tanggung jawab kita.

well, intinya yang namanya biaya atau uang itu gak bohong, mana ada harga murang malah gratis lebih baik jaminannya daripada yang pakai bondho...walaupun mungkin ada perkecualian di beberapa faktor.

oke, sampai di sini dulu tulisanku yang berisi tentang keluhanku tentang masalah gratis karena ketidak tahananku. gratis, asyik juga mrintis......

semoga ini bermanfaat dan yang terpenting: tulisan ini tidak ada maksud untuk mencela atau menghasut oknum manapun. jadi saya selaku penulis memohon maaf sesudahnya.....@

biarin ajalah...! ngemot permen dulu ah,.....@